brahmanda sandie

brahmanda sandie

Senin, 02 Maret 2015

Secuil Pengantar

Huruf demi huruf tersusun teracak menjadi sebuah makna yang seringnya bias. Ini hanyalah luapan emosi yang getarkan otak dan gerakan tangan, jari menggenggam memijat pena yang muntahkan tinta makna. Blog tak bernyawa ini hanyalah rasa, nyatakan duka, puaskan hasrat, ungkapkan marah dan tuangkan kecewa. Ringkasan beberapa tahun menempa diri (2005-2015). Dalam lingkaran pertemanan yang luar biasa, percintaan yang banyak memberi pelajaran dan makna keluarga yang mulai memudar.

Secuil imajinasi didalam kepala lama makin terasa berontak, memaksa diri tak tau harus berbuat apa. Semoga dengan lahirnya halaman ini bisa menutup semua gejolak kepala yang penuh kata dan tanda tanya. Menempa diri dan petualangan terhebat dengan segala problemanya. Bukan rawa ataupun rimba, hanya mencoba bertarung dengan hutan masalah dan dalamnya rawa kehidupan. Mencari jalan selamatkan raga dan mencari cara bahagiakan jiwa. Apakah semua ledakan ini masih terlalu amis untuk disajikan atau masih sangat mentah untuk dinikmati.

Rasanya sah-sah saja luapkan rasa, ungkapkan amisnya, pahitnya dan manisnya dibalik mentahnya hidup. Tak sedikit bahwa ini adalah ungkapan ketidaksempurnaan, kekurangan atau bahkan kekurangajaran. 
Semua ini tertuang dan terpadatkan dengan segitiga kehidupan yang sama sisi, karena setiap hal mempunyai sudut pandang yang berbeda hanya tampak sama, Ya! tampak sama. Tidak bisa disalahkan dalam semua sirkus kata ini. Maaf, hanya tentang sudut pandang.

Pada akhirnya saya memilih membiarkan jari menari diatas kertas atau terkadang keyboard hanya untuk memuntahkan isi kepala. Saya persembahkan muntahanku ini untuk semua hal yang banyak memberiku pelajaran, makna dan arti hidup, yaitu segitiga kehidupanku. Teman, Cinta dan Keluarga.
(Bandung, 02 Maret 2015)
00:40am

Tidak ada komentar:

Posting Komentar